« HOME | Belajar Qur'an sejak dini » | UU RI nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak » | To be stronger with competittion » | Emosi bukan solusi » | Satu anak penuh keunikan » | 80% kekerasan terhadap anak dilakukan orang tua » | Nabi Muhammad yang Umi » | Mbah adsense : brokencode » | Rasa takut penyebab trauma anak » | Memupuk rasa tanggung jawab anak »

Pengaruh negatif telivisi pada anak

Pagi ini aku mendengarkan percakapan seorang ibu penjual sayur dan beberapa ibu lain mengenai anaknya. "Anak saya itu susah sekali di atur, setiap pagi setelah bangun tidur tidak langsung mandi tapi menonton televisi dulu sampai menjelang waktu masuk sekolah, kadang tidak sempat mandi waktu berangkat ke sekolah". Ibu yang lain menimpali "Iya anak saya juga nggak tahu waktu kalau sudah didepan televisi, kalau di suruh susah banget". Aku sendiri merasakan apa yang ibu-ibu tadi bicarakan, anak-anak sangat gandrung dengan yang namanya televisi.

Pernah suatu ketika televisi di rumah rusak dan sengaja tidak aku bawah ke reparasi televisi untuk diperbaiki, aku ingin membiasakan anak-anak hidup tanpa televisi. Ada baiknya juga, selama 3 bulan kami hidup tanpa televisi, anak-anak tidur malam tidak larut dan mudah di suruh untuk belajar. Tapi itu tidak lama, karena istriku mengatakan "kasihan" anak-anak nonton televisinya di tetangga dan kerjanya main terus kalau tidak nonton televisi.

Televisi sebagai media informasi pada saat ini akan menjadi suatu persoalan dikala kita tidak menyadari keburukan yang ditimbulkan. Masih dapat kita ingat seorang anak menghajar teman sekolahnya karena terlalu sering menonton acara "SMACK DOWN" dan peristiwa itu terjadi dan terjadi lagi di beberapa tempat yang pada akhirnya penanyangan acara tersebut di hentikan.

Sebagai orang tua, kita tidak mungkin mengawasi anak sepanjang waktu apalagi di saat mereka menonton televisi. Ini di karenakan kesibukan sehari-hari yang menyita waktu demi untuk bertahan hidup, ditengah kondisi kehidupan yang tidak menentu seperti saat ini. Namun hal tersebut tidak bijak bila dijadikan alasan untuk tidak menghiraukan perkembangan anak-anak kita apalagi ke arah yang buruk. Jangan karena salah asuhan kita akan menyesal seumur hidup.

Mungkin tips yang diberikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia dapat menjadi refrensi kita menyikapi pengaruh buruk televisi terhadap anak-anak. Televisi memang tidak terelakkan, sanggupkah kita hidup tanpa televisi ? Ini semua demi masa depan anak-anak kita.

Image diambil dari http://www.kogara.com/

Labels:


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...






About me

Powered by FeedBurner Add to Google Reader or Homepage

Unen - unen

"Carilah kekuatan di gelapnya malam, di sujud-sujud panjang, di syahdunya tilawah, di laparnya shaum. Sesungguhnya setiap hamba itu lemah dan hanya Alloh Ta'alaa Pemilik Kekuatan Sempurna"

"Sungguh unik pribadi orang beriman semua perkara yang ada padanya adalah baik. Jika bahagia dia bersyukur dan jika berduka dia bersabar dan itu baik baginya"

Empat Kunci kebahagiaan hidup :
  • Memelihara prasangka baik,
  • Menegakkan sholat malam,
  • Memperbanyak tilawah Al-Qur'an,
  • Ikhlas dan tawakal atas keputusan Alloh.

  • Ketahuilah bahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan seseorang adalah ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang maka keseluruhan tubuh itu akan membusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akan rusak. ( Khalifah 'Ali )

    Sabar memiliki dua sisi, sisi yang satu adalah sabar, sisi yang lain adalah bersyukur kepada Allah. ( Ibnu Mas'ud )


    My Photo


    Mybloglog


    Donate Me


    My Links

    Blog Shoes Shop Blogger Indonesia Blog Tutorial    Kolom blog tutorial My Daily Thoughts Kedungbrita Indonesia Kemarin
    Links to Site

    Aggregator

      blog-indonesia 

    RSS Feeds

      Powered by  MyPagerank.Net Add to Pageflakes Subscribe in Bloglines Add MEDITATE | PERSONAL | PERENUNGAN to Newsburst from CNET News.com

    Make money online


    Ingin mendapat pengasilan dari web anda? Click button di bawah ini
    Text Link Ads

    Ayo Ngeblog


    BANTULKU



    P a r t n e r

    Adsense Indonesia

    eXTReMe Tracker

    Google