Bagaimana merangsang kecerdasan majemuk anak
Setiap anak memiliki potensi bawaan. Peran orang tua dalam memberikan latihan-latihan dan lingkungan yang mendukung sangat bermanfaat dalam mengembangkan kecerdasan mejemuknya. Agar kecerdasan anak dapat berkembang secara optimal, ada beberapa rangsangan yang bisa diterapkan, diantarnya :
1. Kecerdasan Linguistik/ Word Samrt
a. Kenalkan anak pada buku-buku cerita bergambar. Bacakan juga dongeng dan suruh ia mengulang kembali isi dongeng tersebut.
b. Mintalah anak untuk menceritakan pengalamannya di sekolah, menanyakan pendapatnya tentang suatu hal atau berdiskusi dengan tema-tema menarik di lingkungan sekitar.
c. Ajari ia menulis. Mintalah ia untuk menulis kegiatannya dalam buku harian, menulis surat untuk nenek, menulis puisi dan kata-kata mutiara.
2. Kecerdasan Logis Matematis/ Number Smart
a. Berikan soal-soal ringan mengenai penjumlahan dan pengurangan, misalnya dengan meminta anak untuk menerka uang kembalian saat belanja.
b. Berikan mereka permainan-permainan yang memerlukan pemikiran dan pemecahan masalah seperti catur, teka-teki logika atau yang memerlukan hitungan matematis seperti monopoli dan ular tangga.
c. Buat eksperiman kecil-kecilan, missal eksperimen benda padat yang bisa berubah menjadi cair.
3. Kecerdasan Spasial/ Picture Smart
a. Biasakan ia untuk mendengarkan dongeng terutama dongeng tanpa gambar ( misal dongeng di radio ) untuk melatih imajinasinya.
b. Beri permainan yang dapat mengasah kecerdasan spasialnya seperti bermain puzzle, bermain rumah sesat, mempelajari denah rumah atau menggambar sesuai minatnya.
c. Latih ia untuk menutup mata dan membayangkan suatu benda.
4. Kecerdasan Kinestetik Jasmani/ Body Smart
a. Libatkan dalam kegiatan atau permainan-permainan yang membutuhkan aktivitas fisik seperti permainan haling rintang, main tali, mengikat tali sepatu, membereskan tempat tidur atau masukkan dalam klub-klub olah raga.
b. Latih gerak motoriknya dengan belajar seni kerajinan tangan ( melepas pakaian, membentuk tanah liat, membangun menara menggunakan balok-balok )
5. Kecerdasan musical/ Music Smart
a. Ajak ia berkreasi dengan menciptakan musik tubuh atau mengubah syair lagu popular.
b. Perdengarkan lagu-lagu yang sesuai dengan usianya, menghafal lagu dan dorong ia agar bisa masuk klub-klub musik.
c. Perkenalkan dengan alat-alat musik terentu.
6. Kecerdasan Natularis
a. Ajak anak untuk melakukan kegiatan di luar rumah seperti berkebun, menyiram tanaman, melihat semut yang bersalaman atau berjalan-jalan ke kebun binatang dan kebun raya. Kenalkan benda-benda alam yang ada di sana ( misalnya nama berbagai jenis tanaman )
b. Menonton film tentang kehidupan flora dan fauna, memelihara binatang atau membelikan buku-buku ensiklopedia juga dapat mengembangkan kecerdasan naturalisnya.
c. Biarkan anak untuk memelihara binatang yang ia suka.
7. Kecerdasan Interpersonal
a. Agar tumbuh sikap empati ajaklah anak untuk menengok keluarga atau saudara yang terkena musibah. Mengajari untuk berbagi makanan yang ia miliki kepada temannya.
b. Kepercayaan diri dapat ditumbuhkan dengan mendorong tampil di depan umum dalam acara ulang tahun teman, 17 Agustusan atau kompetisi memlalui berbagai lomba.
c. Komunikasi dengan orang lain dapat dikembangkan dengan membiasakan anak untuk menyapa dan memberi salam pada orang lain terlebih dahulu.
d. Dorong anak untuk mengikuti salah satu ekstra di sekolahnya untuk menumbuhkan sikap kerjasama dan kepemimpinannya, missal ikut ekstra drum band.
8. Kecerdasan Intapersonal
a. Imbangi kecerasan anak dengan mengupayakan stimulus cerdas social. Karena anak yang punya keceradan intra personal cenderung tertutup dan tidak butuh teman.
b. Sesering mungin tanyakan tentang perasaanya bila ekspresi mukanya terlihat berubah.
c. Berikan proyek-proyek sebanyak mungkin yang bisa dikerjakan sendiri oleh anak.
d. Bimbing anak agar mengenali dirinya sendiri lewat buku haria atau catatan untuk menuliskan kehidupan pribadinya.
9. Kecerdasan Eksitensial/ Phylosophy Smart
a. Berikan tauladan anak untuk menghadiru atau melakukan kegiatan-kegiatan keagamaan.
b. Ajak anak menonton film-film yang bertemakan pertanyaan besar dalam hidup, missal tentang keberadaan Tuhan, kematian, kebenenaran, keadilan dan seterunya.
c. Perdengarkan ia dengan musik yang dapat menciptakan suasana hati tertentu.
d. Sediakan buku-buku keagamaan atau filsafat, missal cerita 25 Nabi dan Rasul.
e. Buatkan ruang yang khusus untuk beribadah.
QA. Prophetic Parenting Magazin dan berbagai sumber )
1. Kecerdasan Linguistik/ Word Samrt
a. Kenalkan anak pada buku-buku cerita bergambar. Bacakan juga dongeng dan suruh ia mengulang kembali isi dongeng tersebut.
b. Mintalah anak untuk menceritakan pengalamannya di sekolah, menanyakan pendapatnya tentang suatu hal atau berdiskusi dengan tema-tema menarik di lingkungan sekitar.
c. Ajari ia menulis. Mintalah ia untuk menulis kegiatannya dalam buku harian, menulis surat untuk nenek, menulis puisi dan kata-kata mutiara.
2. Kecerdasan Logis Matematis/ Number Smart
a. Berikan soal-soal ringan mengenai penjumlahan dan pengurangan, misalnya dengan meminta anak untuk menerka uang kembalian saat belanja.
b. Berikan mereka permainan-permainan yang memerlukan pemikiran dan pemecahan masalah seperti catur, teka-teki logika atau yang memerlukan hitungan matematis seperti monopoli dan ular tangga.
c. Buat eksperiman kecil-kecilan, missal eksperimen benda padat yang bisa berubah menjadi cair.
3. Kecerdasan Spasial/ Picture Smart
a. Biasakan ia untuk mendengarkan dongeng terutama dongeng tanpa gambar ( misal dongeng di radio ) untuk melatih imajinasinya.
b. Beri permainan yang dapat mengasah kecerdasan spasialnya seperti bermain puzzle, bermain rumah sesat, mempelajari denah rumah atau menggambar sesuai minatnya.
c. Latih ia untuk menutup mata dan membayangkan suatu benda.
4. Kecerdasan Kinestetik Jasmani/ Body Smart
a. Libatkan dalam kegiatan atau permainan-permainan yang membutuhkan aktivitas fisik seperti permainan haling rintang, main tali, mengikat tali sepatu, membereskan tempat tidur atau masukkan dalam klub-klub olah raga.
b. Latih gerak motoriknya dengan belajar seni kerajinan tangan ( melepas pakaian, membentuk tanah liat, membangun menara menggunakan balok-balok )
5. Kecerdasan musical/ Music Smart
a. Ajak ia berkreasi dengan menciptakan musik tubuh atau mengubah syair lagu popular.
b. Perdengarkan lagu-lagu yang sesuai dengan usianya, menghafal lagu dan dorong ia agar bisa masuk klub-klub musik.
c. Perkenalkan dengan alat-alat musik terentu.
6. Kecerdasan Natularis
a. Ajak anak untuk melakukan kegiatan di luar rumah seperti berkebun, menyiram tanaman, melihat semut yang bersalaman atau berjalan-jalan ke kebun binatang dan kebun raya. Kenalkan benda-benda alam yang ada di sana ( misalnya nama berbagai jenis tanaman )
b. Menonton film tentang kehidupan flora dan fauna, memelihara binatang atau membelikan buku-buku ensiklopedia juga dapat mengembangkan kecerdasan naturalisnya.
c. Biarkan anak untuk memelihara binatang yang ia suka.
7. Kecerdasan Interpersonal
a. Agar tumbuh sikap empati ajaklah anak untuk menengok keluarga atau saudara yang terkena musibah. Mengajari untuk berbagi makanan yang ia miliki kepada temannya.
b. Kepercayaan diri dapat ditumbuhkan dengan mendorong tampil di depan umum dalam acara ulang tahun teman, 17 Agustusan atau kompetisi memlalui berbagai lomba.
c. Komunikasi dengan orang lain dapat dikembangkan dengan membiasakan anak untuk menyapa dan memberi salam pada orang lain terlebih dahulu.
d. Dorong anak untuk mengikuti salah satu ekstra di sekolahnya untuk menumbuhkan sikap kerjasama dan kepemimpinannya, missal ikut ekstra drum band.
8. Kecerdasan Intapersonal
a. Imbangi kecerasan anak dengan mengupayakan stimulus cerdas social. Karena anak yang punya keceradan intra personal cenderung tertutup dan tidak butuh teman.
b. Sesering mungin tanyakan tentang perasaanya bila ekspresi mukanya terlihat berubah.
c. Berikan proyek-proyek sebanyak mungkin yang bisa dikerjakan sendiri oleh anak.
d. Bimbing anak agar mengenali dirinya sendiri lewat buku haria atau catatan untuk menuliskan kehidupan pribadinya.
9. Kecerdasan Eksitensial/ Phylosophy Smart
a. Berikan tauladan anak untuk menghadiru atau melakukan kegiatan-kegiatan keagamaan.
b. Ajak anak menonton film-film yang bertemakan pertanyaan besar dalam hidup, missal tentang keberadaan Tuhan, kematian, kebenenaran, keadilan dan seterunya.
c. Perdengarkan ia dengan musik yang dapat menciptakan suasana hati tertentu.
d. Sediakan buku-buku keagamaan atau filsafat, missal cerita 25 Nabi dan Rasul.
e. Buatkan ruang yang khusus untuk beribadah.
QA. Prophetic Parenting Magazin dan berbagai sumber )
Labels: pendidikan anak
Post a Comment